Tanggapi Polemik Tambang di Bolsel, Ketua Karang Taruna Tobayagan: Jangan Lempar Isu Untuk Cari Keuntungan

IMEDIANTARA.ID, BOLSEL

Satu tahun sudah aktivitas Pertambangan Ilegal (PETI) di Hulu Tobayagan Kecamatan Pinolosian Tengah,Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) gulung tikar akibat demo berjilid-jilid yang dilakukan oleh pemuda Karang Taruna Tobayagan Bersatu.

Meski isu akan adanya investor yang bakal kembali masuk ke Hulu Tobayagan hangat dibincangkan, namun Ketua Umum Karang Taruna Tobayagan Selatan Rinaldi Potabuga memastikan hingga saat ini belum ada pemodal yang masuk ke wilayah mereka.

Putera asli Desa Tobayagan Selatan tersebut menegaskan bahwa selama adanya aktivitas yang merugikan masyarakat setempat, maka siapapun yang masuk di Hulu Tobayagan untuk melakukan Penambangan Emas Tanpa Ijin (PETI), pasti akan ditolak.

“Saya dan kawan-kawan Pemuda di Tobayagan, tentunya masih konsisten dengan apa yang menjadi semangat kami, dimana kepentingan masyarakat lebih utama dari segalanya.”Kata Rinaldi, Jumat 10 Mei 2024.

Sekedar mengingatkan kembali aksi yang mereka lakukan kata Rinaldi, bulan Juni 2023 lalu tentang demo penolakan PETI yang dilakukan di kantor Bupati da DPRD Bolsel akibat aktivitas pemodal selama kurang lebih 3 Tahun adalah konsekwensi dari sikap yang mengabaikan kepentingan warga.

“Tentu bukan tidak mungkin hal itu akan terulang jika terjadi hal yang sama di Hulu Tobayagan,” tegas dia.

Lebih lanjut Rinaldi menyampaiakan, berkaitan dengan wacana kehadiran pemodal yang akan masuk di Hulu Tobayagan untuk beraktivitas disana, itu masih sekadar isu dan belum jelas kebenaranya.

Ia juga mengaku tidak akan terpengaruh oleh Informasi yang bersiliweran di media sosial yang  sengaja disebar dan tidak jelas kebenaranya.

Sah- sah saja katanya jika ada pemerhati dari luar daerah yang menaruh prihatin terhadap pengelolaan sumberdaya alam di daerah mereka. Namun ia tegas mengingatkan agar jangan coba-coba jika ada segelintir kelompok yang mengambil keuntungan dari isu yang sengaja dimainkan.Terlebih hanya membuat situasi di daerah mereka jadi panas, yang sebenarnya hingga saat ini aman-aman saja.

“Ini baru isu meski begitu kami tetap mewanti-wanti, sembari mengatur langkah untuk menentukan sikap jika memang benar hal itu akan terjadi,”tukasnya.(345)

Read Previous

Gara-gara ini, Liempepas Bersaudara Layangkan Surat Sakti

Read Next

Bendahara Umum DPP PDIP Beri Sinyal Ada Calon Lain? Korwil GMPK BMR Dukung Asripan Nani Maju Pilwako

Most Popular