IMEDIANTARA.ID,BOLTIM
Meski sempat terjadi insiden pelemparan batu yang membuat korban pendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Oskar Manoppo dan Argo V Sumaiku di Kecamatan Modayag, kedewasaan berpolitik justru semakin ditunjukkan oleh kedua kandidat ini.
Dalam menghadapi situasi yang memanas, mereka tetap mengedepankan pesan damai dan menjaga ketertiban selama tahapan kampanye.
Pada kampanye dialogis yang berlangsung spektakuler di Desa Tombolikat, Kecamatan Tutuyan, Kamis 10 Oktober 2024, Oskar Manoppo mengajak seluruh simpatisan dan massa pendukungnya untuk menjaga stabilitas keamanan.
Mantan birokrat yang handal ini menekankan pentingnya menghargai proses demokrasi dengan cara menjaga situasi tetap kondusif.
“Tetap jaga situasi agar proses kampanye berjalan dengan lancar. Mari saling menghargai dan menghormati serta menjaga kegiatan kampanye paslon ini agar berjalan lancar dan aman. Mari kita galakkan politik riang gembira serta pilkada damai,” ajaknya di hadapan puluhan ribu pendukung yang memadati lokasi kampanye.
Senada dengan Oskar, calon Wakil Bupati Boltim, Argo Vinsensius Sumaiku, juga menyerukan kepada para pendukung untuk tidak membalas tindakan negatif yang dapat mencoreng proses Pilkada. Menurutnya, kampanye seharusnya menjadi ajang silaturahmi, bukan permusuhan.
“Kita jadikan kampanye ini sebagai wadah silaturahmi. Hargai proses Pilkada, kita bawa ke happy saja. Kampanye hanya proses menuju pemilihan, maka mari kita jaga bersama keamanan agar proses Pilkada berjalan lancar,” ujar Argo.
Tak hanya di Kecamatan Tutuyan, pasangan OPPO-ARGO juga menggelar kampanye dialogis di Kecamatan Motongkad pada hari yang sama. Kampanye yang digelar di ruas jalan utama ini juga mendapat antusiasme tinggi dari ribuan simpatisan yang hadir. Kehadiran sejumlah artis papan atas dan influencer ternama dari Sulawesi Utara semakin menyemarakkan suasana.
Pasangan Oskar Manoppo dan Argo Sumaiku menunjukkan bahwa di tengah tensi politik yang meningkat, pesan damai dan kedewasaan dalam berpolitik tetap menjadi prioritas.
Mereka mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga Pilkada yang damai dan demokratis, menciptakan suasana politik yang riang dan penuh kebahagiaan.(Bas)
