Imediantara.id,Manado, megamanado – Semangat mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Elly Engelbert Lasut dan Hanny Joost Pajouw (E2L-HJP) tampak meriah di Kota Manado. Pada acara pengukuhan Tim Kampanye Daerah (TKD), saksi, dan satuan tugas (satgas) di Malalayang pada Senin (11/11/2024), ribuan pendukung bersorak serentak meneriakkan “E2L Gubernur, HJP Wakil Gubernur, E2L-HJP menang!” dengan antusias dan penuh semangat.
Kehadiran tokoh komedi Sulut, Ramli Hiola atau lebih dikenal sebagai Amoy, semakin menghidupkan suasana. Amoy membakar semangat pendukung melalui yel-yel yang disambut dengan lantang oleh ribuan massa yang hadir. Sorak kemenangan dan gelombang semangat pun terlihat menggema, menandakan antusiasme masyarakat Manado untuk memenangkan E2L-HJP dalam pemilihan mendatang.
Sekretaris Dewan Pembina TKD Manado, Royke Anter, mengungkapkan keyakinannya bahwa E2L-HJP dapat mempertahankan keunggulan survei hingga hari pemilihan. “Survei terbaru menunjukkan elektabilitas E2L-HJP sudah di atas 50 persen. Kami menargetkan sekitar 200 ribu suara dari Manado untuk memastikan kemenangan E2L-HJP,” kata Anter.
HJP juga menyampaikan optimismenya bahwa dukungan yang tulus dari masyarakat akan mampu mempertahankan keunggulan survei. “Dalam waktu dekat, hasil survei akan diumumkan, dan dukungan masyarakat Sulut yang sangat besar ini telah mendorong elektabilitas E2L-HJP mendekati angka 60 persen,” ujarnya.
Ketua Dewan Penasehat, Mayjen TNI (Purn) Wanti Waraney Franky Mamahit, mendorong seluruh tim untuk berani memperjuangkan suara rakyat dan melawan segala bentuk intimidasi. “Mayoritas masyarakat mendukung E2L-HJP, dan kami berkomitmen untuk berjuang demi Sulut yang lebih baik,” ucapnya penuh semangat.
Dalam orasi politiknya, E2L menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dukungan masyarakat. Ia juga berbagi rencana dan program yang akan ia realisasikan jika dipercaya memimpin Sulut, seperti peningkatan kesempatan kerja melalui pengiriman tenaga kerja siap pakai ke luar negeri, beasiswa bagi pelajar dari keluarga kurang mampu, serta rencana pembangunan pusat layanan kanker di Sulut.
“Angkatan kerja Sulut sangat tinggi, namun kesempatan kerja masih kurang. Kami akan memastikan program-program kami membantu masyarakat, termasuk mengirim tenaga kerja ke luar negeri dengan dukungan penuh dari pemerintah,” kata E2L.
Setelah orasi, E2L secara resmi melantik TKD Manado, saksi, dan satgas. Nama-nama tokoh penting turut hadir dan masuk dalam struktur TKD, seperti Mayjen TNI (Purn) Wanti Waraney Franky Mamahit, Lock Kojongan, dan Roy Massie sebagai ketua harian.(Bas)
