Manado, KOMENTAR.ID
Pelayanan Prima terus ditunjukkan oleh Kantor Pusat Bank Sulutgo, yang terletak di Pusat Kota Manado itu.
Betapa tidak, bangunan megah dengan luas 4.429 m2 sangat mengutamakan pelayanan para tamu maupun nasabah yang datang, hingga nampak penjagaan di sekitar gedung beda tipis dengan penjagaan di Istana Negara.
Setiap titik bangunan seluas 18.500 M2 itu dijaga ketat oleh security, apalagi nampak terparkir Mobil Dinas Land Cruiser dengan Nopol DB I.
Namun begitu, aturan yang kaku dari para karyawan hingga tim pengamanan di BSG, justru dinilai mengganggu kenyaman.
Contoh Senin (21/8), dengan maksud membawa berkas ke pihak Divisi Corporate Secretary (DCS), namun harus melewati beberapa tahapan rumit, pertama resepsionis yang meminta koordinasi lengkap, kedua security yang terkesan mencurigai kunjungan itu karena menanyakan identitas.
“Birokrasinya sangat rumit, kayak dibuat-buat. Kami hanya mau membawa berkas. Diminta KTP lah dengan alasan tidak jelas. Waktu di kantor lama tidak begini pelayanannya. Justru kemegahan kantor pusat yang baru ini diharapkan akan dapat kenyamanan lebih,” ujar sumber media ini.
Ternyata setelah ditelusuri, Hal itu dilakukan karena ingin melindungi kenyamanan ‘Bos Besar’ pasalnya, terinformasi di dalam gedung 8 lantai itu ditengarai ada meeting atau pertemuan antara direksi dan DB 1 Sulut.
“Seharusnya disampaikan kalau ada bos besar, kami bisa memaklumi hal itu. Tapi setelah berada di Lt 8 baru di kasih tau, “Kenapa bisa sampai disini, kan bisa titip saja dibawa”, tandas sumber mengutip perkataan salah-satu pimpinan, yang nampak buru-buru karena rapat akan segera dimulai.
(IMP/pem)
