![](https://imediantara.id/wp-content/uploads/2024/09/IMG_20240925_013430-scaled.jpg)
IMEDIANTARA.ID,BOLTIM
Penulis: Bastian Korompot
Suasana Desa Moyongkota pada malam itu penuh semarak, saat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Oskar Manoppo dan Argo V. Sumaiku, menggelar silaturahmi di salah satu rumah warga.
Acara silaturahmi yang dilaksanakan pada Rabu Malam 25 September 2024 di rumah kediaman Hendra Mokoagow, berhasil menarik perhatian berbagai lapisan masyarakat, bahkan melampaui ekspektasi awal.
Kehadiran sejumlah tokoh penting menambah bobot acara ini, termasuk mantan anggota DPRD Boltim Rael Agow, politisi Titik Susanti Mamonto, Marsaoleh Mamonto, mantan Kepala Dinas Pendidikan Hodong Kobandaha, akademisi Dr. Yansen Tawas, serta mantan Wakil Bupati Rusdi Gumalangit.
Pasangan yang mengusung jargon Oppo-Argo ini tidak hanya dikelilingi oleh ribuan pendukung setianya, tetapi yang paling mengejutkan adalah dukungan yang datang dari pihak lawan.
Di tengah euforia acara, sekelompok simpatisan yang dikenal dengan sebutan “Emak-emak Macan”, yang sebelumnya menjadi simbol kuat pendukung arus lain, menyatakan bergabung tanpa paksaan dengan tim Oppo-Argo.
Langkah ini tentu menjadi pukulan bagi kubu pesaing dan mengubah peta politik menjelang Pilkada Boltim mendatang.
Tak hanya itu, Marten Lumi, Ketua PAC PDIP Modayag Barat, juga secara terbuka menyatakan dukungan politiknya kepada pasangan nomor urut satu ini. Dalam pidatonya, Lumi mengungkapkan bahwa keputusan tersebut didasari oleh hati nuraninya, dan ia siap mengundurkan diri dari PDIP demi mendukung perubahan yang diusung Oppo-Argo.
Sementara itu, Rusdi Gumalangit, mantan Wakil Bupati Boltim, memberikan pandangannya terkait stagnasi pembangunan di Kabupaten Boltim. Ia mengkritisi janji-janji pembangunan yang diusung oleh petahana, Sam Sachrul Mamonto (SSM), yang hingga akhir masa jabatan belum terealisasi.
Beberapa janji tersebut mencakup pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA), program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pengembangan sektor pariwisata, serta peningkatan infrastruktur di berbagai sektor.