Diterpa Isu Miring, Dirut Perumda Lucky Senduk Angkat Bicara

Manado, iMEDIANTARA.ID

Penertiban yang dilakukan oleh Koordinator Unit Perumda Pasar sudah sesuai dengan aturan.

Pasalnya, kegiatan KKR yang dilaksanakan pada Rabu kemarin di Depan Gedung Shopping Center itu tidak memiliki ijin dari pihak pengelola.

Menariknya, nama Dirut Perumda Pasar Lucky Senduk disebut-sebut dalam insiden tersebut, bahkan Dirut dinilai yang menghentikan kegiatan itu.

Dihubungi media ini, Senduk mengungkapkan bahwa dirinya tidak ada kaitan sama sekali dengan kejadian tersebut.

“Shopping so ada management unit, semua aktivitas di area itu melalui pengelolaan Unit, tidak ada surat ke kantor pusat untuk kegiatan tersebut dan nda ada surat menghentikan kegiatan tersebut,” ujar Senduk melalui chattingan WhatsApp.

Senduk menambahkan, semua kegiatan yg dilaksanakan di lokasi-lokasi pengelolaan Perumda Pasar Manado sesuai aturan yang ada, harus terlebih dahulu meminta ijin melalui surat resmi di tujukan kepada Direktur Utama ataupun Manager Unit bila tujuan surat ke Unit.

Senada disampaikan oleh Koordinator Unit Galland Rorimpandey. Menurut Dave sapaan akrabnya, kejadian hari Rabu malam tgl 08 Mei 2024, pkl 17.30. itu dirinya menertibakan kegiatan tanpa ijin di lokasi Shopping Center.

“Sebagai koordinator unit, saya menghentikan kegiatan penginjilan Jalan (KKR) yg di laksanakan di lokasi Shopping Center krn tidak memiliki izin dari pihak Perumda Pasar Manado.
Saat saya tiba di lokasi, sdh ada terlebih dahulu Assmen Jhonny Kandou dan Danru Steven Rumangit, saat itu saya langsung mencari koordinator acara tsb, dan saat saya berbicara dgn Pdt. Jerry Sanger sbg koordinator acara,” tutur Dave.

Meski sebelumnya bersikeras dengan mengaku telah memiliki ijin, namun tidak bisa menunjukkan surat tersebut.

“Pdt Jerry Sanger awalnya bersikeras krn mrk sdh memiliki Izin dari Dirut PD Pasar utk kegiatan tsb.
Saya meminta utk melihat srt izin tsb yg di MKD dan ternyata beliau tdk bisa menunjukkan.
Saya jelaskan panjang lebar ke Pak Jerry Sanger, bhw yg saya hentikan ini bkn kegiatan kerohanian mrk, tapi kegiatan yg tdk memiliki izin dari pengelola.
Singkatnya Pak Jerry Sanger akhirnya mau menerima penjelasan saya, dan justru Pak Jerry Sanger meminta maaf atas ketidaknyamana yg mereka lakukan.

Dave sendiri mengaku, penertiban yang dilakukannya pada saat itu, murni kapasitas dirinya sebagai koordinator. Atau tidak ada kaitan dengan Dirut Perumda Lucky Senduk seperti berita yang beredar.

“Intinya saya dtg malam itu di shopping mengatas namakan koordinator unit, dan sama sekali tdk sebut2 nama Pak Dirut,” tandasnya.

(IMP/pem)

Read Previous

Polda Sulut Terima Perwakilan Demo PETI dI Ratatotok. LSM LAKI Soroti Oknum Pelaku PETI WNA KO Awang CS

Read Next

Gara-gara ini, Liempepas Bersaudara Layangkan Surat Sakti

Most Popular